Ilmu asma atau asma rajah atau yang sering di sebut asma Sunge Rajeh, umumnya tidak asing lagi ditelinga para tokoh spiritual dan Supranatural, Jenis Asma ini sendiri sangat banyak versinya, walaupun demikian, tujuan Pengamalan asma ini tetap satu, yaitu untuk berbagai keperluan hajat di dunia
Mengenai Asma rajah banyak sekali hikayat dan riwayat, asma rajah atau Asma sunge rajeh sebenarnya hizib Sulthanul Bahri, merupakan sebuah doa dalam bahasa arab kuno, menggunakan bahasa suryani mesir, yaman, suryani, dan arabic
juga terdapat didalam mushaf nabi Adam dan nabi Isa, serta ada di dalam manuskrip kuno Harut marut, dan dijadikan bagian ilmu di setiap kitab ilmu hikmah, Asma rajah merupakan senjata para nabi dan para wali allah,
Menurut riwayat sewaktu jaman nabi Sulaiman, jenis ilmu asma rajah ini tampil, sehingga menggegerkan alam semesta, untuk menjaga kerahasiaannya, Nabi Sulaiman Menyimpan ilmu asma rajah pada lembaran kitab, sampai lembaran terkecilnya.
setelah wafatnya nabi Sulaiman, Kitab dan lembaran ini mulai berkembang kembali,
sampai dinasti kekhalifahan Ali, dan diturunkan turun menurun secara rahasia, maka ilmu inipun tidak punah dimakan waktu.
Karena itu, Asma dan barisan Doa Baik dari sisi bahasanya pun, tidak ada yang di rubah sama sekali, Adapun barisan doa, mantra dan asma-asma kuno yang tersembunyi, barisan Mantranya, seperti asma sunge Rajeh, asma Laut rajeh, asma api rajeh, asma tanah rajeh, dan asma asma rajeh lainnya,
Adapun pendapat ulama ahli hikmah mengatakan, Bahwa asma rajah pertama kali di turunkan, dan diijazahkan oleh nabi Khidir, kepada muridnya nabi Musa, yaitu Yusa’ bin Nun. jenis ilmu asma ini pada zaman dulu, banyak digunakan, oleh para malaikat, bangsa manusia, dan golongan jin.
Seperti penyihir jaman firaun, dan digunakan pula oleh para nabi seperti nabi Khidir, nabi Musa, nabi sulaiman dan Ashif bin Bakhroya, Perkamen dan lembaran suhuf, diambil dari mushaf-mushaf nabi Adam, nabi syit, nabi Khidir, nabi musa, dan ajaran kedua malaikat, yaitu anak buah malaikat rukyail
Seperti riwayat Rosulullah : ”Karena ketidak puasnya, terhadap manusia di dunia, Yang berlumur dosa, penuh kesombongan, merasa kaya, hebat, dan kuat, serta merasa mempunyai ilmu, dan kekuatannya yang menyamai, bahkan melebihi para malaikat allah,
sehingga bisa menghancurkan orang, negara dan lain sebagainya, mempunyai kepintaran, ketampanan, kecantikan, dan sebagainya, Namun pada dasarnya, mereka tidak punya kemampuan seperti itu, tetapi kesombongan menutupi hati dan pikirannya, dan merasa diri paling suci,
namun Allah tetap mengampuni dosa-dosa para manusia, tetapi mengapa para manusia di bumi tidak tahu terimakasih, sehingga para malaikat di seluruh alam, protes kepada Allah dan di wakilkan lah malaikat Harut dan marut tersebut, Untuk turun kedunia dengan Ijin nya " ( Di riwayatkan oleh Ath Thabrani
Abu Na’im, Annas, Abu Dzar )
Jenis ilmu Asma rajah, bait asli sebenarnya panjang, Tetapi para Auliya, pada zaman dulu telah memendekkan nya, tanpa mengurangi manfaat dan makna artinya sedikit pun.
Para wali Allah, mengubah sebuah amalan Hizib, menjadi amalan Asma, dengan tujuan agar lebih mudah untuk memahami dan dipelajari, di indonesia di kenal dengan berbagai macam sebutan,
sering disebut Asma Laut Rajeh,, asma api rajeh, asma angin rajeh, asma tanah rajeh,
dan asma asma rajeh lainnya, Bahkan menjadi terpecah-pecah, berdasarkan tingkatan seperti, yang beredar di Indonesia, dan negara islam lainnya
Asma rajah merupakan raja ilmu kesaktian. Kekuatan gaibnya multifungsi, dapat dipergunakan baik masalah kesaktian,
pengobatan, perlindungan, keselamatan
dan masalah masalah lainnya
memiliki ilmu satu ini, bagaikan mewarisi ratusan jenis ilmu kesaktian, Jenis ilmu Asma rajah, mudah diserap energinya, tidak menggunakan kekuatan khodam, kekuatan jin dan sejenisnya, Setiap kali mau menggunakannya, cukup mengucapkan beberapa kata khusus, yang pendek, singkat dan mudah dihafal dan diingat
pada jaman dahulu, jenis Ilmu Asma rajah dahulunya, di komsumsi hanya untuk kalangan tertentu saja, Mereka para Nabi, para Wali allah menurunkan dan mengajarkan, kepada orang yang di anggap memiliki kemampuan lebih,
karena jenis ilmu asma rajah tersebut, mengandung kekuatan dosis yang tinggi,
dan juga mengandung banyak rahasia, yang tidak mudah dipahami oleh orang awam,
Oleh karena itu, diperlukan ijazah dari seorang ahli, atau benar-benar memahami.
Memang setiap orang di perbolehkan untuk mempelajari dan mengamalkannya, Akan tetapi, daya serap otak, dan tingkat pemahaman dan kemampuan manusia itu sendiri, untuk mengamalkan isi kandungannya, sering terjadi perbedaan antara satu sama lainnya,
memang tidak perlu sama, begitu juga kemampuan dalam mempraktekkan ilmu yang telah dipelajari, Aktifitas ini, untuk ibadah mendekatkan diri kepada Allah, oleh karena itu, amalkan lah secara ikhlas, semata-mata karena Allah,
hal inilah yang menyebabkan, seorang hamba menjadi dekat dalam keridhoanya.
Orang yang demikian, adalah orang yang di beri keistimewaan, dan kelebihan oleh Allah,
sehingga apa yang tergerak dalam hatinya, itu pula yang di kehendaki Allah. semua ini hanya lah wasilah semata, tidak ada jaminan pasti, bahwa apa yang saya alami, akan anda alami juga
Dan yang terpenting, jangan mendewakan dan mengkultuskan asma rajah, atau ilmu apa pun, karena semua khasiat atau manfat ilmu yang terjadi, pasti karena Allah semata mata, tiada yang lain, jika Allah berkata tidak, pasti tidak akan terjadi, begitu juga sebaliknya
Adapun jenis Ilmu apapun, orientasinya nilai pada suatu
keberhasilan, Tidak ubahnya seperti api ia bisa ada
dari usaha yang berbeda-beda, pada zaman dulu untuk mendapatkan api orang
melakukannya berbagai macam cara misalnya dengan menggosok-gosokkan ke sebuah
kayu atau ada yang membenturkan batu pada daun kering untuk memperoleh api.
Ketika peradaban dunia sudah maju dan berkembang, maka manusia tidaklah terlalu
sulit untuk mendapatkan sebuah api, bisa mendapatkan api cukup dengan menekam
kompor gas atau menekan tombol korek,
Dalam artian jika dengan cara yang sederhana bisa menghasilkan sebuah
api, kenapa kita harus susah dan repot seperti pada zaman dulu.
Dan tentunya sebagai seorang pengamal ilmu harus
menghormati perbedaan tata cara dan dalam pengamalan tersebut, Sebab hakikat
dari ratusan bahkan ribuan perbedaan itu adalah sebagai penentu bagi kita yang
mana yang paling baik dan paling cocok, maka kita seharusnya bersyukur akan adanya
perbedaan-perbedaan tersebut, karena perbedaan adalah rahmat
Allah.
Kami mengijazahkan program keilmuan yang mudah di
mengerti dan sederhana untuk menerapkan aplikasi suatu ilmu pada zaman
sekarang. Ilmu Asma banyak serat akan manfaat
serta memiliki pengamalan yang mudah, sehingga kalangan orang awam, orang
biasa pun dapat mengamalkannya.
1 . ASMA RAJA DIRAJA : Sarana agar
dilaksanakan dan terkabul segala keinginan. Dipancarkan berbagai macam ilmu Hikmah
dari dalam hatinya, Sarana akan menyaksikan berbagai macam Alam ghaib dan masuk
kedalamnya, sarana agar keselamatan dan terhindar dari gangguan manusia, jin
dan syetan. Sarana mengunci lidah manusia dari ucapan jelek baik di depan
maupun di belakang kita. Sarana memiliki ucapan yang akan menjadi
kenyataan dan mengandung hikmah, Sarana mendapatkan Ilmu ladunni. Sarana
dibukakan pintu rizqi dzohir dan batin. Sarana memanggil Khodam Surat, Ayat,
Asma. Dan manfaat laainnya.
2 .
ASMA SIRR :
Sarana mendapatkan karunia kesaktian dan keselamatan dari marabahaya baik di
darat, laut dan udara. Memasuki wilayah alam ghaib, memudahkan dalam segala
menguasai ilmu, menajamkan firasat dan mengauatkan filing, membangkitkan
kecerdasan rohani, mencari petunjuk lewat mimpi, mengisi energi ghaib kedalam
suatu benda, terbukanya hijab alam gaib, memiliki ucapan jadi atau sabda jadi,
mendapat pusaka dari alam ghaib, menghalau atau memindahkan hujan dan mendung. Dan
manfaat laainnya.
3 . ASMA SURYANI : Sarana segala hajat
dan keinginan, keselamatan lahir maupun batin kekebalan, anti senjata tajam,
keselamaan dari pengeroyokan, kekebalan dan pengiasian kepala, pengisian tangan
dan kaki, untuk pengasihan umum dankusus, menagih hutang agar cepat terbaar,
pengisian gawang agar tidak masuk, pengisian kaki untuk sepak bola,
menghancurkan orang zhalim atau menghancurkna santet, membuat ratusan pasukkan
ghaib, menaklukan bangsa jin, memantulkan kembali energi negatif yang di
pantulkan orang yang menyerang kita baik secara fisik maupun tenaga dalam atau
kiriman energi dari jarak jauh. Dan manfaat laainnya.
4 . ASMA JUNAT AULIYA : Sarana perlindungan dari
niat jahat oramg, sARANA melumpuhkan dan melemaskan musuh, Sarana
dikasihi dan cintai orang banyak, Sarana supaya tidak kelihatan oleh musuh dan
tidak di lihat oleh manusia dan jin, Sarana agar
ditakuti oleh golongan bangsa ghaib setan dan bangsa jin. Sarana diberi kekebalan terhadap
berbagai jenis senjata tajam maupun senjata tumpul apapun dan segala jenis
macam senjata tidak sampai. Sarana untuk menghancurkan
musuh, Sarana
melemahkan tenaga musuh, Sarana membungkan
musuh. Dan
manfaat-manfaat lainnya. ( Di Maharkan. Hub
: 0852 4624 5567 )
KETERANGAN
1 . Mas kawin keilmuan atau Mahar tersebut untuk
menghargai waktu kami dalam menyediakan Khotaman ilmu jarak jauh dan layanan
jasa spiritual, Sedangkan yang Anda maharin adalah bentuk fisik dari suatu
produk yang Anda pesan dan anda pelajari. ( Keilmuan ini bisa diturunkan ke orang lain ) Dan keilmuan diatas bisa dipelajari dari
jarak jauh, dan tidak perlu anda datang kealamat kami dan penyempurnaan ilmu
bisa di pandu lewat jarak jauh. Atau bisa datang langsung ke Majelis
kami.
2 . Memang kita akui yang namanya ilmu gaib dan ilmu lainnya,
memang sangat sukar untuk di pelajari oleh sebab itulah Majelis kami menyiapkan
Diktat Panduan ilmu secara tertulis + Rajah Karomah Mandi, Rajah Karomah Minum
+ Garam Berasmak Minum sebagai sarana agar ilmu-ilmu yang dipelajari atau ilmu
apa saja yang anda dalami akan mudah dan sebagai penyelaras keilmuan yang
bermanfaat, mempercepat dan memperlancar Anda dalam mengamalkan keilmuan.
3 . Keilmuan di atas memiliki kunci dan penutup ilmu serta khasiat dan
manfaat dan jenis ilmu tersebut. Sedangkan lamanya dalam pengamalannya
tergantung dari suatu ilmu yang anda pilih, karena terkadang suatu ilmu itu
sama nama dan sama manfaatnya akan tetapi yang membedakan tata cara pengamalan
dan penggunaannya oleh karena itu carilah suatu keilmuan yang di rasa
cocok dengan kemampuan diri Anda.