Monday, January 26, 2015

Ilmu Syekh Abdul Qodir Aljailani



Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani beliau dilahirkan pada hari Rabu tanggal 1 Ramadhan 470 H. ( 18 Maret 1077 M ) diselatan laut Kaspia yang sekarang menjadi Provinsi Manzandaran di Iran (  470-561 H ) - ( 1077-1166 M ) Beliau adalah orang Kurdi atau orang Persia ulama Sufi yang sangat dihormati, ia juga dikenal sebagai Rajanya para wali atau Ghaus Al-Azhom.

Keajaiban saat kelahiran Syekh Abdul Qodir Al-Jailani.  Pertama : Pada malam kelahiran Beliau ayah beliau bertemu dengan Nabi Muhammad Saw dan berkata : " Wahai Abu Shalih, Allah yang maha kuasa telah menganugerahimu seorang anak saleh.  Dia adalah kekasihku dan juga kekasih Allah. dia adalah yang paling mulia diantara Auliya' dan Aqthab".

Kedua : Saat lahir beliau memiliki tanda berupa tapak kaki RasululLah Saw. diatas tengkuk beliau. ini adalah merupakan tanda Walayah.  Ketiga Allah memberi selamat kepada orang tua beliau didalam mimpi mereka, bahwa kelak putranya akan menjadi " Sulthanul Auliya " dan orang-orang yang menentangnya akan menjadi ghumrah (sesat).

Keempat : Pada malam kelahiran beliau, sekitar 11.000 laki-laki lahir di jilan. dan setiap mereka adalah Wali Allah. Kelima : Beliau Lahir pada 1 Ramadhan, ada pula riwayat yg menyebutkan 2 Ramadhan. dan sepanjang Ramadhan beliau tidak pernah menyusu setelah lewat sahur. dan kembali menyusu setelah waktu berbuka. dengan kata lain beliau sudah mulai puasa sejak bayi. 

Adapun ciri dan perwatakan beliau berbadan kurus, berperawakan sedang dan berdada bidang , jenggotnya tebal dan panjang, kulitnya hitam, alisnya bersambung, suaranya keras pembawaannya menawan, wibawa tinggi dan ilmunya luas. 

Beliau menimba ilmu dari banyak guru diantaranya : Abu Khathab bin Ahmad al-Baghdadi, Abu Sa'id al-Mubarak bin Ali al-Makhzumi, Abul Wafa' Ali bin Aqil al-Bahgdadi, Hammad bin Muslim ad-Dabbas, Abu Muhammad Ja'far bin Ahmad al-Baghdadi, Abu Qasim Ali bin Ahmad al-Baghdadi, Abu Abdillah Yahya bin Imam al-Baghdadi, dan guru0guru beliau lainnya. 

Sedangkan murid-muridnya yang terkenal adalah, al-Qadhi Abu Hamasin Umar bin Ali al-Qurasyi ( ulama ahli Fiqih dan Hadist), Taqiyuddin Abu Muhammad Abdul Ghani bin Abdul Ahmad al-Maqdisi (penulis kitab Fiqh yang terkenal dengan nama al-Mughni) dan murid-murid beliau lainnya.  

Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani adalah cucu Abu Abdullah Ash-Shauma’i Al-Jailani salah satu orang yang zuhud dari Jilan yang terkenal dengan berbagai karomah dan keistimewaan batinnya. Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani terlahir dari keluarga dan lingkungan yang amat akrab dengan ilmu dan karomah, Ayahnya adalah salah seorang ulama besar Jilan, ibunya terkenal memiliki karomah yang juga adalah putri Abu Abdullah Ash-Shauma’i Al-Jailani. 

Dengan demikian beliau tumbuh dalam lingkungan yang bergelimang dengan Ilmu Fiqih, Ilmu Hakekat, dan Ilmu Marifat. Silsilah Keluarga beliau : Dari Ayahnya ( Hasani ) Syeikh Abdul Qodir bin Abu Shalih bin Abu Abdillah bin Yahya az-Zahid bin Muhammad bin Dawud bin Musa bin Abdullah Tsani bin Musa al-Jaun bin Abdul Mahdhi bin Hasan al-Mutsanna bin Hasan as-Sibthi bin Ali bin Abi Thalib, Suami Fatimah binti Rasulullah Saw.  

Dari ibunya ( Husaini ) Syeh Abdul Qodir bin Ummul Khair Fathimah binti Abdullah Sum'i bin Abu Jamal bin Muhammad bin Mahmud bin Abul 'Atha Abdullah bin Kamaluddin Isa bin Abu Ala'uddin bin Ali Ridha bin Musa al-Kazhim bin Ja'far al-Shadiq bin Muhammad al-Baqir bin Zainal 'Abidin bin Husain bin Ali bin Abi Thalib, Suami Fatimah Az-Zahra binti Rasulullah Saw. 
Adapun sebagian dari keramat Syekh Abdul Qodir Al-Jailani.  Pengakuan 360 wali. ‘Abdullah al-Jubbai suatu kali berkata : “ Syekh ‘Abdul Qadir al-Jailani memiliki seorang murid bernama ‘Umar al-Hawali, dia meninggalkan Baghdad dan tinggal ditempat lain selama beberapa tahun. Ketika ia akhirnya kembali ke Baghdad, maka aku berkata kepadanya, “ Sekian lama ini kamu berada di mana ? ” 

Dia menjawab, “ Aku mengembara menyinggahi kota-kota di Suriah, Mesir, Persia, dan aku bertemu dengan tiga ratus enam puluh Syekh, yang kesemuanya adalah para wali Allah. Tidak ada seorangpun dari mereka yang tidak berkata, “ Syekh Abdul Qadir al-Jailani adalah Syekh kami, dan merupakan pembimbing teladan kami menuju Allah Swt.”    

Syekh Hammad ad-Dabbas berkata, “ Ketika Syekh ‘Abdul Qadir al-Jailani yang pada waktu itu masih remaja, disebut dalam majelisnya “ Aku melihat dua tanda di kepalanya, yang terpasang tegak di antara kebinatangan terendah dan kedaulatan tertinggi. Dan aku telah mendengar tentara kerajaannya memangil-mangilnya dengan suara yang keras lagi jelas pada cakrawala tertinggi.

“ Kamu adalah penghulu para Arifin di zamanmu nanti. Panjimu tertancap kuat untuk dibentangkan, baik dari kawasan timur sampai kawasan barat. Pundak orang-orang di zamanmu akan tunduk di bawah kendalimu, dan kamu akan diangkat pada suatu tingkatan spiritual yang mengungguli semua orang yang sebaya denganmu.”     

Diriwayatkan oleh al-Hafidz Abu al-Izz ‘Abd al-Mugtis bin Harb al-Baghdadi beserta banyak lagi lainya, “ Kami menghadiri majelis Syekh Abdul Qadir al-Jailani. Di ruang tamu beliau banyak sekali para Syekh dan wali yang mengikuti majelis beliau waktu itu. Ada sekitar kurang lebihnya empat puluh tujuh para Syekh, dan masih banyak lagi yang berada dalam majelisnya. 

Ketika Syekh ‘Abdul Qadir al-Jailani berbicara, tampak sekali hati beliau dalam keadaan kesadaran penuh, yakni ketika beliau menyatakan, “ Kakiku Berada di Atas Tengkuk Para Wali Allah.” Syekh ‘Ali bin al-Haiti melangkahkan kakinya saat itu juga, lalu naik beberapa langkah ke mimbar Sang Syekh, di mana kemudian dia memegang kaki Sang Syekh dan meletakkannya di atas tengkuknya sembari memposisikan kepalanya di bawah keliman jubah Syekh. 

Semua yang hadir membungkuk seperti yang dilakukan oleh Syekh al-Haiti. Dan tidak ada satupun seorang wali Allah di muka bumi ini yang pada saat itu tidak menundukkan tengkuknya sebagai pengakuan tulus terhadap Syekh Abdul Qadir al-Jailani, serta sebagai penghormatan kedudukan ruhani beliau yang khusus. Ada 300 auliya Allah dan 700 rijaul ghaib yang hadir di majelis itu. 

Bahkan kumpulan para jin berkumpul pada saat itu. Para jin shalih tersebut keluar dari segala penjuru cakrawala demi menghormati pernyataan beliau tersebut. Mereka mengucapkan selamat kepada Syekh ‘Abdul Qadir al-Jailani dan menunjukkan laku taubat melalui tangan beliau.     

Syekh al-Makarimi menyatakan, “ Pada hari itu, seluruh Wali Allah tahu, bahwa panji kesultanan wali telah tertancapkan di sisi Syekh Abdul Qadir al-Jailani. Semua wali dari timur hingga barat serentak membungkukkan badan mematuhi pernyataan beliau ini.”  

Sayyid Syekh Khalifatul Akbar berkisah, “Aku bermimpi bertemu dengan Rasul Saw. tercinta, dan aku bertanya kepada beliau tentang pernyataan Syekh ‘Abdul Qadir al-Jailani tersebut. Rasul Saw. Menjawab, “Abdul Qadir al-Jailani telah mengatakan hal yang sebenarnya, karena dia sang Quthb, dan dia kuberikan tempat di bawah sayapku dan dalam perlindunganku.” 

Belaiu menghabiskan waktunya sehari-hari untuk mengajar dan memberi nasihat kepada umat. dan hidupnya dihabiskan untuk kepentingan dakwah dan menyebarkan ilmu. Sehingga karya tulisnya tidak banyak, kalau ia mau membukukan ilmu seperti ulama-ulama lainnya yang sezamannya, tentu sekarang ini banyak sekali kita jumpai karyanya dan berjilid-jilid dibaca dan dipelajari oleh kaum muslimin dibelahan dunia ini.  

Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani merupakan sosok ulama yang sangat terkenal, khususnya di kalangan Tarekat Qodiriyah dan di luar kalangan ahli Tarekat Qodiriyah pun namanya sangat harum. Dan terkenal  dengan akhlaknya yang sangat mulia, seorang yang zuhud dan ahli ibadah,  juga dikenal sebagai pendiri Tarekat terbesar didunia bernama Tarekat Qodiriyah. Beliau wafat pada hari Sabtu malam, setelah magrib, pada tanggal 9 Rabiul akhir di daerah Babul Azaj wafat di Baghdad pada 561 H ( 15 Januari 1166 M). 

Banyak para Ahli Hikmah mengupas pengetahuan tentang ilmu rahasia, khasiat dari Ilmu Syekh Abdul Qodir Al-Jailani  bahkan sudah beratus-ratus tata cara dan rahasia, khasiat tersebut. Beberapa jenisIlmu ini memiliki hikmah sangat besar, Hal ini untuk membantu menghadapi tantangan dan kendala dalam kehidupan dan juga bisa melahirkan keajaiban - keajaiban dalam kehidupan manusia. 

Adapun jenis Ilmu apapun, orientasinya nilai pada suatu keberhasilan, Tidak ubahnya seperti api ia bisa ada dari usaha yang berbeda-beda, pada zaman dulu untuk mendapatkan api orang melakukannya berbagai macam cara misalnya dengan menggosok-gosokkan ke sebuah kayu atau ada yang membenturkan batu pada daun kering untuk memperoleh api. 

Ketika peradaban dunia sudah maju dan berkembang, maka manusia tidaklah terlalu sulit untuk mendapatkan sebuah api, bisa mendapatkan api cukup dengan menekam kompor gas atau menekan tombol korek,   Dalam artian jika dengan cara yang sederhana bisa menghasilkan sebuah api, kenapa kita harus susah dan repot seperti pada zaman dulu

Dan tentunya sebagai seorang pengamal ilmu harus menghormati perbedaan tata cara dan dalam pengamalan tersebut, Sebab hakikat dari ratusan bahkan ribuan perbedaan itu adalah sebagai penentu bagi kita yang mana yang paling baik dan paling cocok, maka kita seharusnya bersyukur akan adanya perbedaan-perbedaan tersebut, karena perbedaan adalah rahmat Allah.  

Kami mengijazahkan program keilmuan yang mudah di mengerti dan sederhana untuk menerapkan aplikasi suatu ilmu pada zaman sekarang.   Ilmu Syekh Abdul Qodir Al-Jailani  banyak serat akan manfaat  serta memiliki pengamalan yang mudah, sehingga kalangan orang awam, orang biasa pun dapat mengamalkannya.   

DOA SYEKH ABDUL QODIR AL-JAILANI   Sarana dapat melakukan segala gerak jurus silat apapun tanpa belajar, Sarana membuat pagar gaib agar rumah, toko, ladang tudak bisa dimasuki otang jahat mereka melihat seperti lautan atau hutan belantara. Sarana menghancurkan musuh dari jarak jauh. Sarana dikasihi dan dicintai makhluk Sarana diberikan ketentraman dalam rumah tangga. Sarana diberikan Allah rezeki yang berlimpah. Sarana mendapat kecukupan barokah, karomah, Sarana senantiasa mendapat pertolongan dari Allah Dan manfaat lainnya. 

2 . SHOLAWAT SIRR SYEKH ABDUL QODIR AL JAILANI Sarana terhindar dari marabahaya bagi diri dan keluarga, Sarana perlindungan rumah, toko, gedung Sarana mengunci niat jahat manusia, jin dan syetan. Sarana tehindar dari serangan musuh. Sarana menghadapi dan melemahkan musuh. Sarana diberi kekebalan dari segala senjata tajam. Sarana keselamatan dalam perjalanan. Sarana membuka mata batin dan ilmu terawangan. Sarana diberi kecukupan oleh Allah. Sarana mengobati penyakit medis maupun non medis. Sarana pengasihan khusus dan umum. Sarana terhindar dari penyakit. Sarana memiliki wajah awet mudah Sarana memiliki kewibawaan. Sarana diberikan keajaiban-keajaiban yang tidak terduga. Dan manfaat lainnya. 

3ASMA IBNU ALWAN SYEKH ABDUL QODIR AL-JAILANI    Pengamalnya akan diberi kekebalan dari segala macam senjata baik tajam maupun tumpul. Sarana mendapatkan gerak reflekSarana mendeteksi orang halus. Sarana mendeteksi penyakit medis non medis. Sarana mendeteksi benda yang berkhadam. Sarana memasukkan jin kedalam botol. Sarana ditakuti bangsa ghaib apabila melihat sipengamal atau di tempat yang angker. Sarana Ilmu silat ghaib memiliki gerak silat secara otomatis.  Sarana mengobati orang yang terkena ilmu hitam, Sarana memindahkan penyakit ke telur. Sarana memiliki pukulan pemingsan. Sarana serangan musuh tidak sampai ketubuh. Dan manfaat lainnya  

4 . HIZIB YAMAN SYEKH ABDUL QODIR AL-JAILANI   Hizib yang diamalkan oleh Syekh Abdul Qodir Al-Jailani. Pengamalnya akan dijaga oleh Allah dari segala macam tipu daya musuhnya, dan dapat mengalahkan musuhnya baik lahir maupun batin, Sarana  di jaga oleh Alloh dari segala macam jenis senjata tajam. Sarana di selamatkan dari kejahatan sihir, Ilmu hitam, Sarana pengobatan dari berbagai macam penyakit medis maupun non medis.  Sarana agar diberi kekuatan tubuh, Sarana dimulyakan dicintai orang banyak, ditaati, dipatuhi ucapannya oleh semua orang makhluk. Sarana mendatangkan orang yang kabur atau pencuri. Sarana melihat permasalahan baik tidaknya dan apa jalan keluarnya,. Dan manfaat-manfaat lainnya. ( Di Maharkan. Hub : 0852 4624 5567 )
KETERANGAN

1 . Mas kawin keilmuan atau Mahar tersebut untuk menghargai waktu kami dalam menyediakan Khotaman ilmu jarak jauh dan layanan jasa spiritual, Sedangkan yang Anda maharin adalah bentuk fisik dari suatu produk yang Anda pesan dan anda pelajari. ( Keilmuan ini bisa diturunkan ke orang lain ) Dan keilmuan di atas bisa dipelajari dari jarak jauh, dan tidak perlu anda datang kealamat kami dan penyempurnaan ilmu bisa di pandu lewat jarak jauh. Atau bisa datang langsung ke Majelis kami.   

2 . Memang kita akui yang namanya ilmu gaib dan ilmu lainnya, memang sangat sukar untuk di pelajari oleh sebab itulah Majelis kami menyiapkan Diktat Panduan ilmu secara tertulis + Rajah Karomah Mandi, Rajah Karomah Minum + Garam Berasmak Minum sebagai sarana agar ilmu-ilmu yang dipelajari atau ilmu apa saja yang anda dalami akan mudah dan sebagai penyelaras keilmuan yang bermanfaat, mempercepat dan memperlancar Anda dalam mengamalkan keilmuan.  

3 . Keilmuan di atas memiliki kunci dan penutup ilmu serta khasiat dan manfaat dan jenis ilmu tersebut. Sedangkan lamanya dalam pengamalannya tergantung dari suatu ilmu yang anda pilih, karena terkadang suatu ilmu itu sama nama dan sama manfaatnya akan tetapi yang membedakan tata cara pengamalan dan penggunaannya oleh karena itu carilah suatu keilmuan  yang di rasa cocok dengan kemampuan diri Anda.